Jakarta - Paul Pogba, Romelu Lukaku, dan Marcus Rashford tampil gemilang bersama Ole Gunnar Solskjaer. Berikut perbandingan ketiga pemain itu dari periode Jose Mourinho.Selain bikin MU kembali bergairah, Solskjaer juga sukses mengeluarkan kemampuan terbaik banyak penggawa The Red Devils. Tiga pemain yang performanya meningkat drastis sejak Desember lalu adalah Paul Pogba, Marcus Rashford, dan Romelu Lukaku.
Di antara tiga nama tersebut, Pogba adalah yang paling menikmati perubahan gaya main MU. Gelandang internasional Prancis itu diserahi tugas bertahan saat masih ada Mourinho, sementara kini dia punya keleluasaan bermain di di lapangan tengah hingga wilayah pertahanan lawan.
Sejak Solskjaer datang, Pogba terlibat dalam terciptanya 16 gol MU (dari total 17 penampilan), dengan rincian 9 gol dan 7 assist. Pogba rata-rata mencetak satu gol setiap 94,5 menit. Dalam kurun waktu yang sama, cuma Sergio Aguero (19) punya keterlibatan lebih banyak dalam terciptanya gol.
Sejak Solskjaer datang, Pogba terlibat dalam terciptanya 16 gol MU (dari total 17 penampilan), dengan rincian 9 gol dan 7 assist. Pogba rata-rata mencetak satu gol setiap 94,5 menit. Dalam kurun waktu yang sama, cuma Sergio Aguero (19) punya keterlibatan lebih banyak dalam terciptanya gol.
Sembilan gol dan tujuh assist dibuat Pogba dari 17 laga bersama Solskjaer. Sementara di 20 laga dengan Mourinho, dia membuat lima gol dan empat assist.
Marcus Rashford juga mengalami lonjakan penampilan di bawah Solskjaer. Delapan gol sudah dia buat sejak terjadi pergantian manajer di MU, itu belum termasuk dua assist yang juga sudah dia bukukan. Selain rataan menit per golnya yang meningkat, pemain muda asal Inggris itu juga punya konfersi tembakan per gol yang lebih oke.
Marcus Rashford juga mengalami lonjakan penampilan di bawah Solskjaer. Delapan gol sudah dia buat sejak terjadi pergantian manajer di MU, itu belum termasuk dua assist yang juga sudah dia bukukan. Selain rataan menit per golnya yang meningkat, pemain muda asal Inggris itu juga punya konfersi tembakan per gol yang lebih oke.
Yang terakhir adalah Romelu Lukaku. Saking menurunnya penampilan Lukaku ketika masih bersama Mourinho, striker asal Belgia ini sempat digosipkan akan meninggalkan Old Trafford.
Tapi Lukaku bangkit bersama Solskjaer. Dia membuat delapan gol dalam 18 laga dengan Ole di semua kompetisi.
Tapi Lukaku bangkit bersama Solskjaer. Dia membuat delapan gol dalam 18 laga dengan Ole di semua kompetisi.
