Jakarta - Inter Milan membuang kans bagus untuk merebut puncak klasemen, menyusul hasil imbang Juventus. Nerazzurri juga harus puas imbang 2-2 dengan Parma.
Menjamu Parma di Giuseppe Meazza, Sabtu (26/10/2019) malam WIB pada laga pekan kesembilan Liga Italia, Inter punya kans memuncaki klasemen. Sebab sebelumnya Juventus bermain imbang di markas Lecce.
Tambahan tiga poin akan mengantarkan Inter memimpin klasemen dengan 24 poin. Tapi skenario ini tak berjalan sesuai harapan La Beneamata.
Inter memang memimpin lebih dulu lewat Antonio Candreva di menit ke-23, tapi Parma langsung membalas melalui Yann Karamoh tiga menit berselang. Parma malah berbalik unggul berkat Gervinho di menit ke-30.
Di babak kedua, Inter meningkatkan intensitas serangan dan menekan habis Parma. Hasilnya Romelu Lukaku mencetak gol penyama di menit ke-51.
Hanya saja tim besutan Antonio Conte ini gagal mendapatkan satu gol lain untuk mengunci tiga poin di markas sendiri. Mereka pun tertahan di posisi dua dengan 22 poin, satu poin di belakang Juventus.
Sedangkan Parma ada di urutan tujuh dengan 13 poin.
Jalannya Pertandingan
Inter mencoba menguasai pertandingan selepas kick-off, tapi Parma yang lebih dulu menebar ancaman serius. Umpan silang Juraj Kucka ditanduk Yann Karamoh di menit kedelapan dan melebar saja.
Dua menit kemudian, Lautaro Martinez kehilangan bola tak jauh dari kotak penalti timnya dan hampir dimaksimalkan Parma jadi gol. Tembakan keras Kastriot Dermaku ditepis Samir Handanovic dengan gemilang menggunakan satu tangan.
Inter balas mengancam di menit ke-13. Sodoran Marcelo Brozovic disambar Roberto Gagliardini dan masih mampu dihalau oleh Luigi Sepe, kiper Parma.
Gol Inter! Di menit ke-23, Candreva di luar kotak penalti menyambar bola sapuan dari Dermaku. Bola meluncur deras dan membentur salah satu pemain Parma sebelum akhirnya masuk ke gawang.
Keunggulan Inter hanya bertahan tiga menit. Umpan ceroboh Milan Skriniar direbut Karamoh, yang kemudian melepaskan tembakan keras dari depan kotak penalti ke pojok kiri atas gawang.
Parma berbalik unggul di menit ke-30! Bola panjang dari pertahanan Parma gagal diantisipasi dengan baik oleh pemain Inter. Karamoh menguasai bola di kanan dan menusuk ke tengah, hingga akhirnya mengoper ke Gervinho. Dengan tenang Gervinho menyambarnya ke pojok kiri bawah gawang.
Sebuah umpan silang dari Candreva di menit ke-43 mengarah ke Martinez. Bola ditanduk penyerang Inter itu, namun melebar saja. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Parma.
Selepas restart, Inter meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya mereka mencetak gol di menit ke-52, dari umpan silang yang dicocor Romelu Lukaku.
Hakim garis sempat mengangkat bendera tanda offside. Tapi kemudian wasit meminta pertimbangan dari Video Assistant Referee (VAR) yang menyatakan bahwa gol itu sah.
Inter mengklaim penalti di menit ke-63 kala Cristiano Biraghi berduel dengan Matteo Darmian. Tapi wasit bergeming, sementara Parma melancarkan serangan balik. Umpan Karamoh disambar Gervinho, tapi mampu dihentikan oleh Handanovic.
Peluang Inter dari Gagliardini dan Martinez berturut-turut diblok pemain-pemain Parma.
Lukaku menyodorkan bola ke Martinez di dalam kotak penalti di menit ke-72. Hanya saja eksekusinya gagal mengarah ke gawang.
Giliran Candreva beraksi empat menit berselang, melakukan tusukan dari kanan ke tengah. Tembakannya meluncur deras, namun melesat ke atas gawang.
Inter mendapatkan tendangan bebas di depan kotak penalti pada menit ke-85 dari Matteo Politano. Upaya Politano mengarahkan tendangan langsung ke gawang membentur pagar betis.
Dari sepak pojok empat menit berselang, Inter punya kesempatan. Umpan lambung Candreva ditanduk Stefan De Vrij. Bola meluncur tipis saja ke kiri gawang.
Inter mendapatkan peluang lain dari korner di menit ke-93. Kali ini Esposito yang menyambar umpan lambung dengan tendangan voli. Masih melesat ke samping kanan gawang.
Skor 2-2 tak berubah sampai peluit panjang berbunyi.
Susunan pemain:
Inter: Handanovic; Skriniar, Godin (De Vrij 65), Bastoni; Candreva, Gagliardini (Politano 84), Brozovic, Barella, Biraghi; R Lukaku, Lautaro Martinez (Esposito 73)
Parma: Sepe; Darmian, Iacoponi, Gagliolo (Pezzella 66), Dermaku; Kucka, Scozzarella, Hernani; Kulusevski, Gervinho (Barillà 84), Karamoh (Sprocati 71)
Home »
berita bola
» Inter Vs Parma: Imbang, Nerazzurri Gagal Rebut Puncak Klasemen
Inter Vs Parma: Imbang, Nerazzurri Gagal Rebut Puncak Klasemen
Popular Posts
-
Sachsenring - Cal Crutchlow percaya Jorge Lorenzo mempertimbangkan pensiun dari MotoGP hanya sebatas rumor. Crutchlow juga me...
-
London - Juara tujuh kali Serena Williams bekerja keras untuk melangkah ke semifinal Wimbledon . Sedangkan Simona Halep melakon...
-
London - Serena Williams mendapat hukuman karena merusak salah satu lapangan di Wimbledon . Petenis asal Amerika Serikat itu haru...
-
Jakarta - Derby London Utara akan digelar di Emirates Stadium malam ini. Berikut jadwal duel Arsenal kontra Tottenham Hotspur ter...
-
Jakarta - Kontestan di perempatfinal Piala Afrika 2019 sudah lengkap. Pantai Gading dan Tunisia melaju setelah mengalahkan lawan-la...
-
London - Roger Federer melaju ke perempatfinal Wimbledon 2019 . Petenis Swiss itu menyusul dua rivalnya, Novak Djokovic dan R...
-
Milan - Radja Nainggolan jadi pahlawan kemenangan Inter Milan atas Sampdoria. Nainggolan membobol gawang sesama pemain keturunan Indone...
-
Dortmund - Borussia Dortmund lolos ke babak 16 besar DFB-Pokal 2019/2020. Menyusul kemenangan atas Borussia Moenchengladbach ...
-
Madrid - Joao Felix diberi nomor 7 oleh Atletico Madrid , yang sebelumnya dipakai Antoine Griezmann . Tertekankah rekrutan baru L...
-
Brooklyn - Brooklyn Nets niscaya menjadi salah satu tim yang diperhitungkan di musim depan NBA . Menyusul bergabungnya dua pemain top: ...