Jakarta - Inter Milan berhasil melanjutkan rangkaian kemenangan di Liga Italia. Menghadapi Sampdoria, La Beneamata menang 3-1 dengan Alexis Sanchez jadi starter dan bikin gol.
Bertanding di Stadion Luigi Ferraris, Sabtu (28/9/2019) malam WIB, permainan kedua tim cukup alot di awal laga. Baik Sampdoria maupun Inter cukup kesulitan membuka ruang untuk menyerang. Akibatnya, tak ada ancaman berarti di 10 menit pertama.
Kesempatan mencetak gol baru diperoleh Inter pada menit ke-12 lewat Alessandro Bastoni, tapi sundulannya masih melebar di sisi kiri gawang Il Samp yang dijaga Emil Audero.
Pada menit ke-20, Nerazzurri unggul. Lewat serangan dari lini tengah, Stefano Sensi melepaskan tendangan keras ke gawang Sampdoria. Bola tersebut lalu membentur Alexis Sanchez dan berbelok arah, menjebol gawang Audero yang terkecoh.
Dua menit berselang, Inter kembali menggandakan skor. Berawal dari umpan terobosan Sensi, Sanchez berhasil lolos dari perangkap offside dan melepaskan tembakan yang berhasil memperdaya Audero untuk kedua kalinya. Dalam sekejap, Inter memimpin dua gol.
Sampdoria pun berusaha bangkit. Mereka memiliki peluang bagus pada menit ke-30 lewat Jakub Jankto, namun sepakan kaki kirinya masih melambung jauh dari sasaran.
Sementara Inter mendapatkan peluang bagus lewat aksi solo run Lautaro Martinez pada menit ke-38, hanya saja tembakannya masih melebar di samping kanan gawang Sampdoria. Babak pertama pun ditutup dengan skor 2-0.
Memasuki paruh kedua, Inter masih mengontrol pertandingan. Belum semenit laga kembali dimulai, Martinez hampir menambah keunggulan Inter, namun sepakan jarak dekatnya masih bisa ditepis Audero.
Hanya berselang hitungan detik, petaka datang untuk Inter. Aksi diving yang dilakukan oleh Sanchez membuatnya menerima kartu kuning kedua sehingga diusir wasit.
Unggul jumlah pemain, Sampdoria langsung menekan Inter. Hasilnya, mereka berhasil memperkecil ketertinggalan di menit ke-55. Berawal dari umpan terobosan Karol Linetty, Jankto berhasil melepaskan tembakan di kotak penalti yang tak mampu dihalau oleh Samir Handanovic.
Meski bermain dengan 10 orang dan kebobolan satu gol, Inter tak lantas panik. Mereka mencoba menyerang lewat serangan balik. Hasilnya pun sukses pada menit ke-61.
Berawal dari umpan terobosan dari Marcelo Brozovic, Roberto Gagliardini melepaskan tembakan ke gawang Audero. Bola sempat ditepis kiper berdarah Indonesia tersebut, namun Gagliardini berhasil mendapatkan bola lair tersebut dan menuntaskannya menjadi gol.
Kembali tertinggal dua gol, Sampdoria coba membalas. Di menit ke-71, Jankto hampir saja kembali mencetak gol, tapi sundulannya masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Handanovic. Pada injury time babak kedua, giliran sepakan Fabio Quagliarella yang menemui nasib serupa. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor 3-1 untuk Inter tetap tak berubah.
Kemenangan ini membuat Inter mantap di puncak klasemen sementara dengan poin sempurna, 18. Sementara kekalahan ini semakin membenamkan Il Samp di dasar klasemen dengan raihan 3 poin dari 6 laga.
Susunan pemain:
Sampdoria: Emil Audero; Bartosz Bereszynski, Julian Chabot, Omar Colley; Fabio Depaoli (Federico Bonazzoli 55'), Karol Linetty (Gianluca Caprari 73'), Albin Ekdal (Ronaldo Vieira 69'), Nicola Murru, Jakub Jankto; Emiliano Rigoni, Fabio Quagliarella
Inter: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni; Antonio Candreva (Danilo D'Ambrosio 57'), Roberto Gagliardini, Marcelo Brozovic, Stefano Sensi (Nicolo Barella 65'), Kwadwo Asamoah; Alexis Sanchez, Lautaro Martinez (Romelu Lukaku 56')
