Juara dunia MotoGP lima kali ini sendiri berulang kali membantah kabar tersebut. Ia menegaskan belum berencana hengkang ke KTM karena kontraknya bersama Honda masih tersisa hingga 2020.
Menanggapi rumor tersebut Pierer menegaskan bahwa fokus KTM saat ini mengembangkan motor yang mereka gunakan di ajang MotoGP, RC16.
"Marc Marquez adalah pebalap yang luar biasa. Dia pasti akan bisa menang dengan kualitas yang kami miliki. Syukurlah pebalap masih menjadi hal yang penting di ajang balap motor," tutur Pierer dilansir dari Autosport.
"Tahap awal dari suatu proyek pasti selalu sulit. Jika dia menang, itu karena pebalap. Jika dia tidak menang, itu adalah kesalahan motor. Kami hanya akan mendapatkan kekalahan.
"Saya bahkan tidak berbicara tentang gaji pebalap, bahkan jika Red Bull akan membayarnya. Saya lebih suka memasukkan uang yang kami miliki untuk mengembangkan motor. Tapi hal tersebut membutuhkan komitmen dan kesabaran," ujarnya menambahkan.
"Tahap awal dari suatu proyek pasti selalu sulit. Jika dia menang, itu karena pebalap. Jika dia tidak menang, itu adalah kesalahan motor. Kami hanya akan mendapatkan kekalahan.
"Saya bahkan tidak berbicara tentang gaji pebalap, bahkan jika Red Bull akan membayarnya. Saya lebih suka memasukkan uang yang kami miliki untuk mengembangkan motor. Tapi hal tersebut membutuhkan komitmen dan kesabaran," ujarnya menambahkan.