Lorenzo mengaku kondisinya sudah lebih baik. Juara dunia lima kali itu akan bisa melakoni tes pramusim terakhir di Qatar, meskipun belum sebenuhnya bugar.
"Empat hari lalu, aku mulai berenang di kolam. Setiap hari kami membuat kemajuan dan semakin kuat, tapi cedera-cedera seperti ini butuh setidaknya sebulan untuk benar-benar pulih dan sekarang kita ada di hari ke-17," Lorenzo mengungkapkan kepada MotoGP.com.
"Jadi masih ada proses yang cukup panjang untuk diselesaikan. Di tes Qatar aku mungkin tidak akan bisa 100%, tapi aku akan siap untuk menunggangi motor dan mendapatkan informasi untuk tes, yang sangat dekat dengan balapan pertama."
"Jadi masih ada proses yang cukup panjang untuk diselesaikan. Di tes Qatar aku mungkin tidak akan bisa 100%, tapi aku akan siap untuk menunggangi motor dan mendapatkan informasi untuk tes, yang sangat dekat dengan balapan pertama."
Tes Qatar akan dimulai pada 23 Februari. Setelahnya, Lorenzo dan para rivalnya akan membuka MotoGP 2019 di tempat yang sama pada 10 Maret. Meski demikian, Lorenzo mengaku belum akan bisa langsung optimal.
"Aku masih akan merasakan sakit setelah dua atau tiga bulan, tapi kupikir aku akan bisa kompetitif di balapan ketiga," sambung Lorenzo.
"Adaptasiku berjalan bagus, mengingat aku belum sepenuhnya sembuh dari cedera. Aku bisa finis keempat di Jerez, yang mana adalah sebuah sinyal bagus. Sekarang targetku adalah menyembuhkan cedera ini untuk bisa menunggangi motor seperti di Jerez lalu."
"Aku masih akan merasakan sakit setelah dua atau tiga bulan, tapi kupikir aku akan bisa kompetitif di balapan ketiga," sambung Lorenzo.
"Adaptasiku berjalan bagus, mengingat aku belum sepenuhnya sembuh dari cedera. Aku bisa finis keempat di Jerez, yang mana adalah sebuah sinyal bagus. Sekarang targetku adalah menyembuhkan cedera ini untuk bisa menunggangi motor seperti di Jerez lalu."